Jumat, 18 Juli 2014

Kesamaan Jihad antara Indonesia dan Palestina

Sejarah kemerdekaan nasional Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) merupakan sebuah rangkaian perjalanan panjang yang dipenuhi dengan aksi jihad para syuhada. Umat Islam sudah eksis membangun peradaban  jauh sebelum para penjajah datang ke tanah air. Salah satu fragmen penting dari rangkaian perjalanan panjang tersebut adalah Resolusi Jihad KH. Hasyim Asy’ari.
Meskipun buku sejarah nasional Indonesia tidak mencantumkan catatan penting mengenai resolusi jihad sebagai konteks peperangan, namun arti pentingnya akhirnya ditandai secara nasional yang senantiasa identik dengan Hari Pahlawan 10 November. Pertempuran dahsyat itu diinspirasi dan digerakkan oleh Resolusi Jihad KH. Hasyim Asyari.
Melihat peperangan yang terjadi saat ini antara ISRAEL dan PALESTINA, saya teringat akan peperangan yang pernah terjadi di Indonesia yang di jajah oleh bangsa BELANDA selama tiga setengah abad lebih. Penduduk indonesi yang mayoritas Muslim sedangkan belanda adalah non Muslim. begitupun juga antara Israel dan Palestina, Israel mayoritas penduduknya adalah Yahudi sedangkan Palestina Mayoritas Muslim.
Resolusi Jihad yang di keluarkan Oleh KH. Hasyim As’ari membangkitkan semangat jihad masyarakat terutama para santri, meskipun tanpa persenjataan yang canggih hanya bermodalkan alat alat tradisional mampu memukul mundur penjajah.
Menurut catatan Direktur Museum NU Achmad Muhibbin Zuhri (2012), terdapat dua naskah Resolusi Jihad. Pertama, naskah “Resolusi Djihad fi Sabilillah, salinannya dikoleksi oleh Museum NU. Naskah tersebut berisi pandangan-pandangan dan pertimbangan yang berkembang pada rapat besar wakil-wakil daerah (konsul 2: Jawa-Madura) pada tanggal 21-22 Oktober 1945. Kedua, naskah “Resoloesi Moe’tamar Nahdlatoel Oelama’ ke-XVI” di Purwokerto tanggal 26-29 Maret 1946.
                      Ada tiga poin penting dalam kedua naskah Resolusi Jihad itu. Pertama, Hukum membela negara dan melawan penjajah adalah fardlu ‘ain bagi setiap mukallaf yang berada dalam radius masafat al-safar ; Kedua, perang melawan penjajah adalah jihad fi sabilillah, dan oleh karena itu umat Islam yang mati dalam peperangan itu adalah syahid, dan ; ketiga, mereka yang mengkhianati perjuangan umat Islam dengan memecah-belah persatuan dan menjadi kaki tangan penjajah, wajib hukumnya dibunuh.
Perlu diketahui, bahwa sebelum Resolusi Jihad ini keluar, “fatwa jihad” yang dikeluarkan sebelumnya oleh Hadratus Syaikh Hasyim Asy’ari. Fatwa dimaksud disampaikan pada pertemuan terbatas para ulama di Pesantren Tebuireng pada tanggal 14 September 1945. Poin-poin dari fatwa ini sama dengan poin-poin dalam Resolusi Jihad.
Fatwa jihad yang kemudian dirumuskan secara tertulis dalam Resolusi Jihad tersebut keluar diawali dengan kegalauan Presiden Soekarno demi menghadapi kedatangan enam ribu tentara Inggris di bawah komando Brigadir Jenderal Mallaby, Panglima Brigade ke-49 (India) yang akan segera tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Dan bahkan penjajah Belanda dengan tentara NICA-nya (Netherlands Indies Civil Administration) yang sudah terusir pun ikut membonceng tentara Sekutu tersebut. Kedatangan pasukan Sekutu dan Belanda tersebut hendak merongrong kemerdekaan NKRI.
Persoalanya menurut saya sama peperangan yang terjadi antara Israel dan Palestina adalah masalah kemerdekaan negara, yang mana Pealestina memperjuangkan kemerdekaanya yang selama ini di jajah oleh Israel. Seperti yang sama sama kita ketahui wilayah palestina kian menyempit karna di kuasai oleh Israel. Tapi karena serangan-serangan yang diluncurka oleh tentara Israel telah melampaui batas sehingga banyak korban sipil yang brjatuha terutama wanita dan anak-anak, sehingga membuat masyarakat dunia mengecam tindakan yang dilakukan oleh Israel karena itu merupaan sebuah kejahatan Perang.
Dan akhirnya mari kita sama-sama mendo’akan agar saudara-saudara kita sesame muslim yang ada di Palestina mendapatkan Kemenangan dan yang gugur di medan perang ataupun korban sipil mendapatkan syahid dan mendapatkan tempat tebaik di sisi allah swt Aamiin.





2 komentar: